Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kompetisi Seni Rupa BaCAA Segera Digelar, Catat Syaratnya

image-gnews
Karya mantan salah seorang pemenang BaCAA, Eddy Susanto  berjudul Ide Menjaga Reputasi pada pameran berjudul Assemblage di Lawangwangi Creative Space Bandung 22 Februari-22 Maret 2019. (TEMPO/ANWAR SISWADI)
Karya mantan salah seorang pemenang BaCAA, Eddy Susanto berjudul Ide Menjaga Reputasi pada pameran berjudul Assemblage di Lawangwangi Creative Space Bandung 22 Februari-22 Maret 2019. (TEMPO/ANWAR SISWADI)
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Artsociates kembali menghelat kompetisi seni rupa bertajuk Bandung Contemporary Art Award (BaCAA). Pada penyelenggaraan yang keenam kalinya ini, proses pengiriman karya dan seleksi akan dimulai sejak Februari hingga Juli 2019. “Penganugerahan BaCAA#6 dilaksanakan September 2019,” kata Manajer Lawangwangi Creative Space Bagus Nugroho, Sabtu, 23 Februari 2019.

Baca juga: Kunjungi Museum MACAN, Sri Mulyani Puji Karya Yayoi Kusama

Kompetisi itu telah digelar selama lima kali. Awalnya berjalan setahun sekali mulai 2010-2011, 2012, dan 2013. Selanjutnya kompetisi seni rupa itu dibuka dua tahun sekali sejak 2015 berlanjut 2017. Berhadiah utama Rp100 juta, pemenang lain mendapat kesempatan residensi seni di luar negeri.

Direktur Artsociates Andonowati berharap anugerah BaCAA bisa relevan dengan perkembangan seni rupa Indonesia dan dunia. Ia melihat kreativitas seniman yang tanpa batas. Ide abstrak, ekspresif, kritis, terkadang kontroversial, muncul dari para seniman muda dengan bentuk karya seni yang segar dan menggugah.

Harapan yang telah terwujud kata Andonowati, banyak partisipan BaCAA berhasil mengembangkan jenjang karirnya. “Terlihat dari partisipasi mereka pada pameran seni rupa penting, galeri tersohor, art fair skala nasional juga internasional,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Juri BaCAA Asmudjo Jono Irianto mengatakan, persyaratan kompetisi tahun ini sama seperti sebelumnya. Diantaranya seperti peserta adalah seniman muda Indonesia secara individu atau kelompok yang aktif berkarya sebagai perupa. Usia maksimal seniman 40 tahun, dan punya pengalaman berpameran tunggal atau bersama dalam tiga tahun terakhir.

Adapun tema menurut Asmudjo tidak ada. “Ini tidak seperti kompetisi seni rupa lain yang membatasi kreativitas seniman dengan tema,” katanya. Kekaryaan yang terpilih adalah karya yang mempunyai ide, konsep atau deskripsi , produksi karya yang baik dan berkaitan sangat kuat antara konsep dan hasil akhir kekaryaannya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

20 jam lalu

Sheila on 7. Dok. Istimewa
5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

Temukan lima hotel terdekat dari Stadion Siliwangi, Bandung, lokasi konser Sheila on 7. Mulai dari hotel bintang 4 hingga bintang 2, semua berjarak kurang dari satu kilometer dari stadion.


The Papandayan Bandung Merayakan Ulang Tahun ke-34 dengan Penawaran Spesial

23 jam lalu

 The Papandayan Bandung
The Papandayan Bandung Merayakan Ulang Tahun ke-34 dengan Penawaran Spesial

Wujud apresiasi bagi para tamu dan masyarakat yang telah berbagi pengalaman berkesan dengan The Papandayan selama 34 tahun.


Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

1 hari lalu

Kampus Telkom University di Bandung, Jawa Barat. (Dok.Tel-U)
Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

Disebutkan, banyak mahasiswa Telkom University Bandung adalah teman-teman disabilitas. Inklusi diklaim jadi fondasi utama.


Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

1 hari lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

RM, 49 tahun, korban pembunuhan pada kasus mayat dalam koper telah dimakamkan di kampung halamannya di Bandung


Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

1 hari lalu

Sebagian ruas Jalan Braga dan Naripan ditutup, di Bandung, Jawa Barat, 29 Maret 2020. Penutupan sejumlah ruas jalan di Bandung ini sebagai upaya untuk memutus penyebaran virus Corona. TEMPO/Prima Mulia
Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

Pengunjung atau wisatawan di jalan legendaris di Kota Bandung itu hanya bisa berjalan kaki karena kendaraan dilarang melintas serta parkir.


Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

2 hari lalu

Gedung Majestic bekas bioskop di zaman Belanda di Jalan Braga pendek Kota Bandung. Foto: ANWAR SISWADI
Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

Pemerintah Kota Bandung ingin menghidupkan kembali Jalan Braga yang menjadi ikon kota sebagai tujuan wisata.


Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam koper di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.


Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam koper di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.


Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

2 hari lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.


Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

2 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam koper di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.